Lafadz إِذَنْ


 إذًا أوْ إِذَنْ


Kedudukan pada lafadz إِذَنْ berupa huruf jawab, jaza’ dan nashab.

Disebut dengan huruf jawab, karena lafadz إِذَنْ menjadi jawab dari kalam sebelumnya baik dilafadzkan atau dikira-kirakan.
Contoh : أَزُوْرُكَ غَدًا jawabannya إِذَنْ أُكْرِمَكَ
Disebut dengan huruf jaza’ karena lafadz إِذَنْ dan lafadz setelahnya sebagai balasan atau sambutan (جزاء) dari kalam sebelumnya
Disebut dengan huruf nashab karena lafadz إِذَنْ menashabkan fi’il mudhori’.

تشويق الخلان صـــ 111


Catatan : Apabila lafadz إِذَنْ didahului kalam lain dan lafadz إِذَنْ masuk pada fi’il mudhori’ maka lafadz إِذَنْ boleh ber’amal atau tidak.
Contoh : أَنَا إِذَنْ أَذْهَبَ أَوْ أَذْهَبُ
Tetapi ada sebagian Ulama’ yang mensyaratkan lafadz إِذَنْ harus dimasuki fa’ atau wawu.
Contoh : فَإِذَنْ أَذْهَبَ أَوْ أَذْهَبُ
Lafadz إِذَنْ juga tidak dapat bera’mal apabila lafadz إِذَنْ masuk pada kalimat isim.
Contoh : خَالِدٌ سَافِرٌ لِيُكَمِّلُ دِرَاسَتَهُ إِذَنْ وَلِيْدٌ سَافِرٌ بِصُحْبَتِهِ
Atau antara lafadz إِذَنْ dan fi’il mudhori’ dipisah dengan selain لا nafi atau qosam.
Contoh : إِذَنْ وَاللهِ أبذلَ كُلَّ طَاقَتِيْ.
Lafadz أبذلَ berupa fi’il mudhori’, dibaca nashab sebab إِذَنْ tanda nashabnya dengan fathah yang jelas sebab berupa isim mufrhad, fail lafadz أبذلَ berupa dhomir yang mustatir (tersimpan) secara wajib. Taqdirnya berupa lafadz أَنَا.
Baca Juga : I'rob Lafadz اَلْأَنَ
المعجم المفصل فى الإعراب صـــ 33-34



PPSD, Lamongan-Paciran-Drajad

Subscribe to receive free email updates:

0 Response to "Lafadz إِذَنْ"

Post a Comment

hay Shobat Belajar Nahwu Santuy, Silahkan berkomentar secara bijak dan sesuai dengan topik pembahasan. atau dapat request tema..